TIPS DAN INFORMASI KESEHATAN
TIPS DAN INFORMASI KESEHATAN MAMA PINTAR

Manfaat Dan Khasiat Tanaman Hebal Daun Wungu Berserta Penyakitnya

· · 0 comments

DAUN WUNGU

Deskripsi

Daun ungu adalah termasuk tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat terutama dalan bidang kesehatan. Kapsul herbal ini, terbuat dari daun Ungu 100%, berguna untuk mengatasi penyakit wasir dan mengobati sembelit

Tanaman daun ungu mengandung kandungan kimia antara lain. Alkaloid non toksik, flavonoid, glikosid, steroid, saponin, tanin, calsium oksalat, asam format dan lemak. Dengan berbagai kandungan kimiawinya daun ungu mempunyai sifat sebagai antiinflamasi, peluruh air seni, mempercepat pemasakan bisul, pencahar ringan, pelembut kulit kaki, melunakkan feaces, dan mengempiskan wasir.

Tumbuhan perdu, tinggi lebih kurang 8 meter. Daun berbentuk lonjong, berhadapan, berlendir. Bunga berbentuk bintang, keluar dari pucuk daun, kelopak bunga besar dan berbentuk daun, warna putih.

W arna daun ungu langsung tertuju pada wasir atau ambeien. Famili Acanthaceae itu memang mujarab mengobati penyakit akibat membengkaknya bibir anus itu. Daun ungu juga berkhasiat antiinflamasi, antiplak gigi, dan mencegah sakit ketika menopause. Wasir atau hemorrhoid merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya pembengkakan atau pembesaran pembuluh vena di bagian terbawah poros usus, baik di sisi dalam maupun di sisi luar anus.



Pola defekasi yang tidak teratur pun serta jarangnya olahraga menjadi faktor pememicu timbulnya wasir. Khasiat daun ungu sebagai anti-hemorrhoid sen diri dibuktikan oleh Prof dr H Sardjono Oerip Santoso dari Farmakologi FKUI.

Sebanyak 9-10 gram daun ungu segar kemudian direbus dalam 2 gelas air (600 cc) sampai menjadi 1 gelas rebusan dan diminum tiap hari 1 kali. Lima hari kemudian, efek yang ditimbulkan oleh gejala hemorroid seperti nyeri, pendarahan, dan panas hilang tak berbekas. Dr JM Sugiarto memberikan bukti, Konsumsi 1 gelas rebusan daun ungu selama dua bulan berturut-turut ternyata bisa membebaskan penderita dari gangguan wasir.

Berkat daun ungu, pengidap ambeien tak perlu lagi mengkonsumsi obat-obatan jenis phlebodinamic seperti radium dan daflon. Obat itu lazim diresepkan dokter untuk melancarkan sirkulasi darah di daerah anus serta menghilangkan bengkak, tonjolan, dan pendarahan.

Analgesik. Sebagai analgesik pun khasiat daun ungu teruji sebagaimana ditunjukkan oleh penelitian yang dilakukan Dr drg Nur Permatasi MS, dr Umi Kalsum MKes, dan dr Nurdiana MKes dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.

Mereka menyatakan bahwa kandungan alkaloid dalam daun ungu mempunyai kemampuan sebagai antiinflamasi dan juga sebagai analgesik pada hewan percobaan. Efek analgesik tersebut ditunjukkan dengan terjadinya penurunan nilai ambang nyeri setelah pemberian ekstrak alkaloid pada dosis 1,5, 3, dan 6 mg/kg.

Menurut trio peneliti tersebut kemampuan efek analgesik dan antiinfl amasi fraksi alkaloid dari ekstrak etanol daun ungu ampuh menurunkan nilai ambang nyeri pada dosis 3 mg/kg bobot tubuh.

Itu setara dengan pemberian aspirin dengan dosis 125 mg/kg bobot tubuh. Hal ini berkat kemampuan alkaloid daun wungu dalam menghambat pembentukan prostaglandin. Penelitian yang dilakukan oleh drg Endang Wahyuningtyas MS SpPros dari Jurusan Ilmu Prostodonsia Fakultas Kedokteran Gigi UGM, menyimpulkan daun ungu bermanfaat untuk sanitasi gigi palsu. Penelitian yang menggunakan 40 sampel gigi tiruan arkrilik dibagi dalam 4 kelompok.

Masing-masing kelompok diberikan konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 40% daun ungu dan direndam selama 15 menit. Setelah dipakai oleh pasien selama 4 jam, gigi palsu itu kemudian dibilas dan diperiksa. Hasilnya, daun ungu ampuh mencegah pertumbuhan bakteri mutan streptococcus, cendawan, dan mencegah pertumbuhan plak.

Penelitian tersebut merekomendasikan bahwa pencegahan terbaik untuk menghambat plak, bakteri, dan cendawan terjadi pada konsentrasi kandungan daun ungu sebanyak 40%. Daun ungu ternyata mengandung berjuta manfaat.

Dari beberapa ulasan dapat saya simpulkan sebagai berikut:

Nama latin: Graptophyllum pictum (L.)Griff.

Nama daerah: Daun putri; Demung; Tulak; Puding; Daun ungu

Habitat: Tumbuh di dataran rendah sampai 1250 m dpl, sebagai tanaman hias atau tanaman pagar.

Bagian tanaman yang digunakan: Daun

Kandungan kimia: Lendir; Alkaloid; Steroida; Tanin

Khasiat: Diuretik; Laksatif

Nama simplesia: Graptophylli Folium

Resep tradisional:

Demam:
Daun wungu segar 7 helai; Rimpang temu lawak 5 keping; Air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 7 hari.

Wasir:
Daun wungu segar 7 helai; Daun duduk 7 helai; Menyan madu 1/2 sendok teh; Norit 1/2 tablet; Air secukupnya, Dipipis, Diminum sehari 1 kali tiap kali 1/4 cangkir; diulang selama 14 hari.Ada dua tipe wasir yang lazim dikenal, wasir dalam (internal hemorrhoid) dan wasir luar (external hemorrhoid). Wasir bisa disebabkan karena kurang mengkonsumsi serat. Ini mengakibatkan susah buang air besar (konstipasi), hingga penderita kerap mengejan

Bisul:
Daun wungu beberapa helai; Air secukupnya, Dipipis hingga berbentuk pasta, Dioleskan pada bisul atau bagian kulit yang bengkak.Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan seperti bisul berwarna merah kebiru-biruan atau kehitaman.

0 comments:

Posting Komentar